Kami siap mendengarkan anda..

Selasa, 25 Juni 2013

Asuransi Bisa Selamatkan Isi Tabungan Anda

SEDIA payung sebelum hujan. Peribahasa ini kerap dipakai orang-orang yang menyiapkan tepat  bagi mereka yang mempersiapkan diri dengan asuransi.

Sayangnya, tak sedikit yang masih menganggap asuransi bukan hal mendesak. Akibatnya, ketika terjadi satu musibah, atau kejadian di luar rencana, keluarga kelabakan mencari dana. Mulai menguras tabungan hingga utang sana sini mencari biaya.

Hal tersebut tak akan terjadi apabila kita sudah mempersiapkan diri dengan asuransi. Hal ini pernah dialami keluarga Rosanta (bukan nama sebenarnya). Ibu satu anak ini mengaku beberapa waktu lalu, ayahnya yang sudah beberapa tahun pensiun tiba-tiba harus dilarikan ke rumah sakit karena sesak nafas dan dada sakit.

"Dokter mendiagnosa ayah saya terkena serangan jantung dan harus mendapat perawatan intensif. Dokter menyarankan  untuk dilakukan operasi by pass," ujarnya.

Rosanta dan keluarga berembuk bagaimana untuk membiayai operasi jantung ayahnya. "Karena operasi jantung memakan biaya ratusan juta rupiah, kami sepakat untuk  mengadaikan rumah keluarga. Apa pun kami lakukan demi kesembuhan ayah meski harus berutang di bank. Alhamdulilah semua berjalan lancar sudah dua tahun ini ayah sehat," ungkapnya.

Pengalaman ini membuka mata Rosanta untuk memiliki asuransi bagi keluarganya. "Untung saja kemarin rumah bisa segera digadai sehingga ayah bisa dioperasi, kalau tidak saya tidak bisa membayangkan. Selama saya ini tak pernah terpikir untuk memiliki asuransi. Namun kali ini berbeda, saya telah memiliki asuransi untuk mengcover keluarga saya. Jangan sampai pengalaman tersebut terulang kembali dalam hidup saya," tegasnya.

Berbeda dengan Wenny. Wanita pekerja swasta ini mengaku memiliki asuransi jiwa yang juga mencover kesehatan. "Saya memiliki asuransi sejak pertama  kali masuk kerja. Awalnya nggak kepingin punya asuransi namun setelah pernah melihat pengalaman  teman yang sakit membuka  mata saya,"ujarnya.

Asuransi terbukti sangat  membantu Wenny ketika dirinya harus diopname karena sakit demam berdarah. "Untuk mempercepat penyembuhan saya menggunakan obat mahal yang tidak ditanggung  program kesehatan kantor. Saya pun menggunakan asuransi yang saya miliki. Kalo saya membayar sudah kena jutaan rupiah deh. Itu lah enaknya ikut asuransi," ungkapnya.

Asuransi merupakan  proteksi nilai ekonomi keluarga, di mana akan memproteksi salah satu keluarga. Misalnya saja kepala rumah tangga  sebagai pencari nafkah.

"Apabila kepala keluarga sakit, asuransi akan mengcover biaya pengobatan dan perawatan. Anda tak perlu lagi harus mencari pinjaman atau berutang hanya untuk membayar biaya berobat. Bahkan bila nasabah asuransi meninggal akan mendapatkan santunan kematian yang berguna bagi ahli waris,"

Banyak anggapan lebih baik menabung di bank. Sah-sah saja seseorang menabung di bank. Namun apabila mereka mengalami sakit berat mau tak mau harus mengambil uang tabungan untuk biaya berobat. Tentunya tabungan akan berkurang drastis.

"Berbeda bagi Anda yang memiliki asuransi jiwa dengan tambahan (rider) seperti kesehatan misalnya. Biaya rumah sakit akan dibayar sepenuhnya. Itulah mengapa orang-orang barat dan asia ketika tua dapat keliling dunia. Kesehatan mereka sudah ditanggung asuransi dan menggunakan uang tabungan untuk keliling dunia,"

Disarankan untuk memilih asuransi jiwa dengan tambahan (rider) kesehatan. "Apabila Anda sakit, asuransi yang akan mencover biaya rumah sakit. Begitu juga bila Anda meninggal dunia, Anda akan mendapatkan santunan kematian,"

Selain itu pilihlah asuransi yang mencover penyakit kritis, cover cacat tetap total dan masa proteksi yang lama.

"Ketiga hal tersebut merupakan elemen penting untuk mengcover kesehatan Anda,". Namun sebaiknya, pilih asuransi yang sesuai kebutuhan Anda. Karena semakin banyak rider yang Anda ambil maka akan semakin banyak pula premi yang harus Anda bayar. "Pilihlah sesuai manfaat yang Anda inginkan,"

Sumber : Tribun Batam

Segera rencanakan kehidupan terbaik untuk keluarga anda.
Keputusan anda hari ini menentukan masa depan mereka..!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Let's Join Us

Sudahkah anda rencanakan masa depan keluarga anda?

Sudahkah anda rencanakan masa depan keluarga anda?

Advertising

Advertising
Terapi Kesehatan, Kecantikan & Penyakit Kritis